Leuwisadeng - Demi mewujudkan tata pengelola Lembaga yang berkualitas, tim Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI melaksanakan  Evaluasi Pelaksanaan SBSN Kementerian Agama Tahun 2025 di MAN 2 Bogor, Selasa (16/12/25).

Kedatangan tim Itjen diterima langsung oleh tim Manajemen MAN 2 Bogor yaitu Kepala Madrasah, Kepala TU, Wakil Kepala Bidang Kurikulum, Sarana dan Prasarana, Kesiswaan serta Humas. Tak hanya pengelola SBSN MAN 2 Bogor juga hadir mulai dari pengawas bangunan dan Kontraktor SBSN MAN 2 Bogor.

Kepala MAN 2 Bogor Safwan Maulana mengungkapkan, kegiatan ini sangat penting demi terwujudnya tata Kelola Pembangunan layanan public agar proses pembangunannya sesuai dengan aturan yang telah ditentukan sebagaimana dokumen Pembangunan SBSN.

“Kami sangat mengapresiasi kehadiran tim Itjen dalam rangka Evaluasi pelaksanaan SBSN, tentu ini menjadi spirit bagi kami bagaimana pentingnya Gedung ini bagi warga MAN 2 Bogor,” kata Safwan,

Lebih jauh dia mengatakan, Pembangunan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Madrasah adalah program pemerintah Indonesia untuk membiayai pembangunan dan renovasi gedung madrasah (MI, MTs, MA) melalui skema sukuk syariah, bertujuan meningkatkan kualitas infrastruktur pendidikan Islam, menciptakan lingkungan belajar nyaman, dan mutu pendidikan yang lebih baik, dengan fokus pada kualitas bangunan, ketepatan waktu, dan anggaran, serta diawasi ketat oleh Kementerian Agama dan Kementerian PUPR.

“Dan, Kami Masyarakat Bogor barat sangat membutuhkan Gedung SBSN ini sebagai salah satu wujud meningkatkan kualitas Pendidikan anak-anak di wilayah Barat Kabupaten Bogor ini, karena MAN 2 ini merupakan MAN pilihan Masyarakat di wilayah Barat ini,” pungkasnya. 

Sebagai informasi, SBSN MAN 2 Bogor senilai 4, 2 Miliar akan diselesaikan pada desember tahun ini. (lal)