Ahmad Yani, S.Pd.I Latih Siswa MAN 2 Bogor Kuasai Mekanisme Persidangan yang Efektif dan TertibAhmad Yani, S.Pd.I Latih Siswa MAN 2 Bogor Kuasai Mekanisme Persidangan yang Efektif dan Tertib
Ahmad Yani, S.Pd.I Latih Siswa MAN 2 Bogor Kuasai Mekanisme Persidangan yang Efektif dan Tertib

Bogor, 24 Oktober 2025Bapak Ahmad Yani, S.Pd.I, selaku pembina OSIS dan MPK MAN 2 Bogor, menjadi pemateri dalam kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) 2025. Materi yang disampaikan berjudul ``Pembinaan Persidangan`` dan berlangsung di Villa Bukit Kenangan, Desa Gunungbunder, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor.

Dalam pemaparannya, Bapak Ahmad Yani menekankan bahwa persidangan yang efektif dan tertib merupakan kunci keberhasilan organisasi siswa. Beliau menjelaskan mekanisme persidangan, mulai dari tata tertib rapat, hak dan kewajiban anggota, hingga teknik pengambilan keputusan yang demokratis.

``Persidangan bukan sekadar formalitas. Dengan memahami mekanisme yang benar, setiap pengurus organisasi dapat mengambil keputusan secara adil, transparan, dan bertanggung jawab,`` ujar Ahmad Yani kepada para peserta LDKS.

LDKS MAN 2 Bogor 2025 diikuti oleh calon pengurus OSIS dan MPK. Kegiatan ini bertujuan membekali siswa dengan kepemimpinan, keterampilan organisasi, dan pemahaman tata persidangan, sehingga mereka mampu menjalankan peran pengurus dengan profesional dan beretika.

Selain materi pembinaan persidangan, LDKS juga menghadirkan sesi simulasi rapat dan praktik persidangan, yang memungkinkan peserta langsung mengaplikasikan ilmu yang diberikan. Suasana kegiatan berlangsung interaktif, dengan banyak peserta yang aktif bertanya dan berdiskusi mengenai kasus-kasus persidangan nyata di lingkungan sekolah.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan siswa MAN 2 Bogor dapat menjadi pemimpin muda yang cakap, disiplin, dan mampu menjalankan organisasi dengan mekanisme persidangan yang baik, sehingga mendukung kemajuan madrasah dan pengembangan karakter siswa secara menyeluruh.

 



Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)