Berita Terbaru

Tekan Penyebaran Covid-19, Siswa MAN 2 Bogor Ciptakan Robot Smart Satgas

Leuwisadeng, Kab. Bogor

Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Bogor berinovasi dalam menekankan penyebaran Covid-19 yaitu dengan menciptakan robot patroli pintar, penerapan Social, distancing memakai dan membagikan masker gratis.

Dany Setiawan, Ketua tim, yang saat ini masih duduk di kelas XII MIA terinspirasi membuat robot pintar ini dari kasus COVID-19 di Indonesia yang masih terus meningkat.

“Meningkatnya kasus Covid-19 salah satunya dikarenakan masih banyaknya orang yang menghiraukan dan tidak peduli dengan penerapan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah seperti menjaga Jarak, mencuci tangan dan memakai masker (3M),” tuturnya.

Maka dari itu, sambungnya, Ia menciptakan robot pintar yang bisa memberikan pengingat bagi masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan. 

“Himbauan memakai dan membagikan masker gratis sudah dilaksanakan di terminal Leuwiliang pada Hari Kamis tanggal 19 November 2020, sedang bagikan masker gratis langsung kepada warga masyarakat,” jelasnya.

Lebih lanjut, Dany menjelaskan mekanisme penggunaan robot tersebut yaitu apabila ada orang terdeteksi tidak menggunakan masker maka Robot Smart Satgas akan mengeluarkan peringatan berupa suara dan secara otomatis mengeluarakan masker untuk digunakan.

“Dan jika robot tersebut mendeteksi suatu kerumunan, maka secara otomatis akan memberikan himbauan agar meninggalkan kerumunan apabila tidak mematuhi robot tersebut akan merekam kejadian dan akan di tindak lanjuti oleh satgas COVID-19,” jelasnya.

Pengendalian robot ini, lanjutnya, dari aplikasi Blynk dan robot ini juga dilengkapi GPS yang dapat di akses oleh server pusat untuk mendeteksi keberadaan robot tersebut. 

Dicky selaku Wakamad Kesiswaan menjelaskan bahwa rancangan Robot Smart Satgas yang dibuat oleh siswanya merupakan hasil dari kreativitas, minat dan bakat yang telah diasah di club robotik madrasahnya.

“Anak-anak telah terlatih di club robotik MAN 2, sehingga ide inovasinya bisa tersalurkan dan terwadahi dengan baik contohnya membuat Robot Patroli Pintar Smart Satgas. Hal ini juga upaya untuk bagaimana para siswa kami bisa bersaing di era serba cepat & instan ini atau era Industri 4.0,” jelas Dicky.  

Kepala MAN 2 Bogor, Nani Ruhyani, menambahkan bahwa para peserta didik tidak hanya dilatih untuk memiliki keterampilan sistem otomasi dan robotika saja, namun yang utama adalah bagaimana bisa seimbang antara penguasaan iptek dan imtaqnya.

“Peserta didik kami tidak hanya harus menguasai hard skill robotika, namun juga soft skill atau kecakapan ahlak yang baik agar mampu memecahkan setiap persoalan,” pungkasnya. 

Kontributor: R. Dini Diniah
Editor: Novam S

Post A Comment

2 Responses

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Langganan

Kirim email dan dapatkan berita terbaru

MAN 2 Bogor @Copyright 2021 – 2022 All Right Reserved. Develop by Milenial Digital Web.